41. Perhatikan
gambar pengukuran panjang balok disamping ini! Hasil pengukuran yang diperoleh
adalah….
A. 3,00 cm
B. 3,04 cm
C. 3,09 cm
D. 3,19 cm
E. 4,19 cm
B. 3,04 cm
C. 3,09 cm
D. 3,19 cm
E. 4,19 cm
Jawaban : D
42. Seorang anak
berjalan lurus 10 meter ke barat kemudian belok ke selatan sejauh 12 meter, dan
belok lagi ke timur sejauh 15 meter. Perpindahan yang dilakukan anak tersebut
dari posisi awal….
A. 18 meter
arah barat daya
B. 14 meter arah selatan
C. 13 meter arah tenggara
D. 12 meter arah timur
E. 10 meter arah tenggara
B. 14 meter arah selatan
C. 13 meter arah tenggara
D. 12 meter arah timur
E. 10 meter arah tenggara
Pembahasan
Lebih dahulu
tentukan posisi awal (O) dan posisi akhir (A) anak kemudian gunakan aturan
Phytagoras :
Jawaban : C
43. Kecepatan
(v) benda yang bergerak lurus terhadap waktu (t) diperlihatkan grafik v-t
berikut! Benda akan berhenti setelah bergerak selama…
.
A. 4 sekon
B. 5 sekon
C. 8 sekon
D. 10 sekon
E. 20 sekon
B. 5 sekon
C. 8 sekon
D. 10 sekon
E. 20 sekon
Pembahasan
Dengan
metode grafis membandingkan sisi samping dan sisi depan segitiga kecil dan
segitiga besar, dapat diperoleh :
t = 8 sekon
Jawaban : C
44. Dua benda A
dan B masing-masing bermassa 2 kg dan 6 kg diikat dengan tali melalui sebuah
katrol yang licin seperti gambar. Mula-mula benda B ditahan kemudian
dilepaskan. Jika g = 10 ms-2 maka percepatan benda B adalah….
A. 8,0 ms-2
B. 7,5 ms-2
C. 6,0 ms-2
D. 5,0 ms-2
E. 4,0 ms-2
B. 7,5 ms-2
C. 6,0 ms-2
D. 5,0 ms-2
E. 4,0 ms-2
Pembahasan
Untuk soal
dengan kondisi persis seperti soal diatas gunakan saja persamaan :
45. Perbandingan
kuat medan gravitasi bumi untuk dua benda, yang satu dipermukaan bumi dan satu
lagi di ketinggian yang berjarak ½ R dari permukaan bumi (R = jari-jari bumi)
adalah….
A. 1 : 2
B. 2 : 3
C. 3 : 2
D. 4 : 9
E. 9 : 4
A. 1 : 2
B. 2 : 3
C. 3 : 2
D. 4 : 9
E. 9 : 4
Pembahasan
Jawaban : E
46. Diagram
melukiskan benda bidang homogen dengan ukuran seperti gambar! Koordinat titik
berat benda gabungan adalah…
A. (3 ; 2,7)
B. (3 ; 3,6)
C. (3 ; 4,0)
D. (3 ; 4,5)
E. (3 ; 5,0)
B. (3 ; 3,6)
C. (3 ; 4,0)
D. (3 ; 4,5)
E. (3 ; 5,0)
Pembahasan
Titik berat
gabungan benda
masukkan
data
47. Sebuah
katrol dari benda pejal dengan tali yang dililitkan pada sisi luarnya
ditampilkan seperti gambar! Gesekan katrol dengan tali dan gesekan disumbu
putarnya diabaikan. Jika momen inersia katrol I = β dan tali ditarik dengan
gaya tetap F, maka hubungan yang tetap untuk menyatakan percepatan tangensial
katrol adalah….
A. α = F.R.
β
B. α = F.R. β2
C. α = F.(R. β)—1
D. α = F.R. (β)—1
E. α = (F.R) —1. β
B. α = F.R. β2
C. α = F.(R. β)—1
D. α = F.R. (β)—1
E. α = (F.R) —1. β
Pembahasan
48. Perhatikan
gambar perpindahan balok, sebagai berikut. Jika koefisien gesekan kinetik
antara balok dan lantai μk = 0,5, maka nilai perpindahan benda (S) adalah…..
Anggap g = 10 m.s-2
A. 5,00 m
B. 4,25 m
C. 3,00 m
D. 2,50 m
E. 2,00 m
B. 4,25 m
C. 3,00 m
D. 2,50 m
E. 2,00 m
Pembahasan
49. Percobaan
menggunakan pegas yang digantung menghasilkan data sebagai berikut
:
A. 0,2 mm
B. 0,4 mm
C. 0,6 mm
D. 0,9 mm
E. 1,2 mm
A. 150 W
B. 275 W
C. 300 W
D. 425 W
E. 490 W
A. 48 volt
B. 72 volt
C. 80 volt
D. 96 volt
E. 100 volt
A. 1600 Ω
B. 1500 Ω
C. 1300 Ω
D. 800 Ω
E. 600 Ω
:
F = gaya
beban pegas, Δx = pertambahan panjang pegas. Dapat disimpulkan pegas memiliki
tetapan sebesar….
A. 800 N.m-1
B. 80 N.m-1
C. 8 N.m-1
D. 0,8 N.m-1
E. 0,08 N.m-1
B. 80 N.m-1
C. 8 N.m-1
D. 0,8 N.m-1
E. 0,08 N.m-1
Pembahasan
50.
Tiga pegas identik dengan konstanta 1000 N.m—1 disusun seperti
gambar. (ΔL = pertambahan panjang pegas). Anggap susunan pegas hanya
dipengaruhi oleh beban. Jika susunan pegas diberi beban sehingga bertambah
panjang 6 cm, maka pertambahan panjang masing-masing pegas adalah….
Pembahasan
Pertambahan
panjang pegas masing-masing adalah (6 cm : 3 ) = 2 cm untuk masing-masing
pegas
Jawaban : A
51. .
Sebuah balok bermassa m kg dilepaskan dari puncak bidang miring yang licin
seperti gambar. Perbandingan energi potensial dan energi kinetik balok ketika
berada dititik M adalah….
A. Ep
: Ek = 1 : 3
B. Ep : Ek = 1: 2
C. Ep : Ek = 2 : 1
D. Ep : Ek = 2 : 3
E. Ep : Ek = 3 : 2
B. Ep : Ek = 1: 2
C. Ep : Ek = 2 : 1
D. Ep : Ek = 2 : 3
E. Ep : Ek = 3 : 2
Pembahasan
Dari Hukum
Kekekalan Energi Mekanik
Jawaban : B
12. Sebuah
peluru karet berbentuk bola massanya 60 gram ditembakkan horizontal menuju
tembok seperti gambar. Jika bola dipantulkan dengan laju sama, maka bola
menerima impuls sebesar….
Jawaban : B
53. Sepotong
uang logam bermassa 50 g bersuhu 85 °C dicelupkan ke dalam 50 g air bersuhu
29,8 °C (kalor jenis air = 1 kal.g —1 .°C—1 ). Jika suhu
akhirnya 37 °C dan wadah tidak menyerap kalor, maka kalor jenis logam adalah…
A. 0,15
kal.g -1 .°C-1
B. 0,30 kal.g -1 .°C-1
C. 1,50 kal.g -1 .°C-1
D. 4,8 kal.g -1 .°C-1
E. 7,2 kal.g -1 .°C-1
B. 0,30 kal.g -1 .°C-1
C. 1,50 kal.g -1 .°C-1
D. 4,8 kal.g -1 .°C-1
E. 7,2 kal.g -1 .°C-1
Pembahasan
Asas
pertukaran kalor:
Jawaban : A
54. Pernyataan
di bawah ini yang berkaitan dengan gaya angkat pada pesawat terbang yang benar
adalah….
A. Tekanan udara di atas sayap lebih besar daripada tekanan udara di bawah sayap
B. Tekanan udara dibawah sayap tidak berpengaruh terhadap gaya angkat pesawat
C. Kecepatan aliran udara di atas sayap lebih besar daripada kecepatan aliran udara dibawah sayap
D. Kecepatan aliran udara di atas sayap lebih kecil daripada kecepatan aliran udara dibawah sayap
E. Kecepatan aliran udara tidak mempemgaruhi gaya angkat pesawat
A. Tekanan udara di atas sayap lebih besar daripada tekanan udara di bawah sayap
B. Tekanan udara dibawah sayap tidak berpengaruh terhadap gaya angkat pesawat
C. Kecepatan aliran udara di atas sayap lebih besar daripada kecepatan aliran udara dibawah sayap
D. Kecepatan aliran udara di atas sayap lebih kecil daripada kecepatan aliran udara dibawah sayap
E. Kecepatan aliran udara tidak mempemgaruhi gaya angkat pesawat
Pembahasan
Pada sayap
pesawat berlaku untuk gaya angkat (ke atas) :
Fbawah > Fatas
Pbawah > Patas
Vbawah < Vatas
Fbawah > Fatas
Pbawah > Patas
Vbawah < Vatas
Jawaban : C
55. Suatu gas
ideal mula-mula menempati ruang yang volumenya V dan tekanan P. Jika suhu gas
menjadi 5/4 T dan volumenya menjadi 3/4 V, maka tekanannya
menjadi….
A. 3/4 P
B. 4/3 P
C. 3/2 P
D. 5/3 P
E. 2 P
A. 3/4 P
B. 4/3 P
C. 3/2 P
D. 5/3 P
E. 2 P
Pembahasan
Jawaban : D
fisikastudycenter.wordpress.com
|
56. Suhu gas
ideal dalam tabung dirumuskan sebagai , T
menyatakan suhu mutlak dan E = energi kinetik rata-rata molekul gas.
Berdasarkan persamaan diatas….
A. Semakin tinggi suhu gas, energi kinetiknya semakin kecil
B. Semakin tinggi suhu gas, gerak partikel gas semakin lambat
C. Semakin tinggi suhu gas, gerak partikel gas semakin cepat
D. Suhu gas berbanding terbalik dengan energi kinetik gas
E. Suhu gas tidak mempengaruhi gerak partikel gas
A. Semakin tinggi suhu gas, energi kinetiknya semakin kecil
B. Semakin tinggi suhu gas, gerak partikel gas semakin lambat
C. Semakin tinggi suhu gas, gerak partikel gas semakin cepat
D. Suhu gas berbanding terbalik dengan energi kinetik gas
E. Suhu gas tidak mempengaruhi gerak partikel gas
Pembahasan
Energi kinetik
partikel gas ideal:
Dari persamaan terlihat bahwa Ek sebanding dengan suhu gas, semakin tinggi suhu gas, semakin besar Energi kinetik gas (gerak partikel menjadi lebih cepat)
Dari persamaan terlihat bahwa Ek sebanding dengan suhu gas, semakin tinggi suhu gas, semakin besar Energi kinetik gas (gerak partikel menjadi lebih cepat)
Jawaban : C
57. Diagram P-V
dari gas helium yang mengalami proses termodinamika ditunjukkan seperti gambar
berikut! Usaha yang dilakukan gas helium pada proses ABC sebesar….
A. 660 kJ
B. 400 kJ
C. 280 kJ
D. 120 kJ
E. 60 kJ
A. 660 kJ
B. 400 kJ
C. 280 kJ
D. 120 kJ
E. 60 kJ
Pembahasan
Usaha = Luas
Kurva
=
(3,5—1,5)(4—2 )105 =400 kJ
Jawaban : B
fisikastudycenter.wordpress.com
|
58. Perhatikan
diagram pembentukan bayangan alat optik X.
Benda A
diletakkan 3 cm dari lensa obyektif. Jika jarak fokus lensa obyektif dan okuler
masing-masing 2 cm dan 6 cm (Sn = 30 cm), maka perbesaran sudut bayangan yang
terjadi adalah….
A. 4 kali
B. 6 kali
C. 8 kali
D. 10 kali
E. 20 kali
A. 4 kali
B. 6 kali
C. 8 kali
D. 10 kali
E. 20 kali
Pembahasan
Perbesaran
sudut :
[Mata
pengamat tidak berakomodasi, ditandai dengan garis sejajar menuju mata
pengamat]
Dengan S’ob
Dan fok = 6
cm
M = 10 kali
Jawaban : D
59. Urutan jenis
gelombang elektromagnetik dari frekuensi besar ke kecil adalah….
A. Gelombang radio, inframerah, cahaya tampak, sinar X
B. Sinar γ, ultraviolet, inframerah, gelombang mikro
C. Sinar γ, inframerah, ultraviolet, gelombang radio
D. Gelombang mikro, cahaya tampak, ultraviolet, sinar X
E. Gelombang mikro, cahaya tampak, inframerah, sinar X
A. Gelombang radio, inframerah, cahaya tampak, sinar X
B. Sinar γ, ultraviolet, inframerah, gelombang mikro
C. Sinar γ, inframerah, ultraviolet, gelombang radio
D. Gelombang mikro, cahaya tampak, ultraviolet, sinar X
E. Gelombang mikro, cahaya tampak, inframerah, sinar X
Pembahasan
Urutan
spektrum gelombang elektromagnetik dari frekuensi besar ke kecil :
(1) Sinar gamma
(2) Sinar rontgen (X)
(3) Sinar ultra ungu / ultraviolet
(4) Sinar tampak
(5) Sinar inframerah
(6) Gelombang RADAR
(7) Gelombang TV
(8) Gelombang Radio
(Gelombang mikro : RADAR, TV, Radio)
(1) Sinar gamma
(2) Sinar rontgen (X)
(3) Sinar ultra ungu / ultraviolet
(4) Sinar tampak
(5) Sinar inframerah
(6) Gelombang RADAR
(7) Gelombang TV
(8) Gelombang Radio
(Gelombang mikro : RADAR, TV, Radio)
Jawaban : B
60. Jenis
gelombang elektromagnetik yang dapat menyebabkan terjadinya kanker kulit
adalah….
A. Inframerah
B. Sinar X
C. Sinar gamma
D. Ultraviolet
E. Cahaya tampak
A. Inframerah
B. Sinar X
C. Sinar gamma
D. Ultraviolet
E. Cahaya tampak
Jawaban : D
61. Suatu
gelombang berjalan merambat melalui permukaan air dengan data seperti pada
diagram!
Bila AB
ditempuh dalam waktu 8 s; maka persamaan gelombangnya adalah….
A. Y = 0,03 sin 2�� (0,5t – 2x) m
B. Y = 0,03 sin �� (0,5t – 2x) m
C. Y = 0,03 sin (5t – 0,5x) m
D. Y = 0,06 sin (5t – 0,5x) m
E. Y = 0,06 sin (2t – 0,5x) m
A. Y = 0,03 sin 2�� (0,5t – 2x) m
B. Y = 0,03 sin �� (0,5t – 2x) m
C. Y = 0,03 sin (5t – 0,5x) m
D. Y = 0,06 sin (5t – 0,5x) m
E. Y = 0,06 sin (2t – 0,5x) m
Pembahasan
Persamaan
gelombang:
Jawaban : B
62.
Perhatikan diagram difraksi celah ganda (kisi) dengan data berikut ini.
Jika panjang
gelombang berkas cahaya 6000Å dan jarak antar celah 0,6 mm, maka jarak antara
terang pusat dengan gelap pertama pada layar adalah….
A. 0,2 mm
B. 0,4 mm
C. 0,6 mm
D. 0,9 mm
E. 1,2 mm
Pembahasan
Jarak gelap
ke-n pada celah ganda:
dengan n = 1
Tanpa
menghitung pangkatnya (karena option pilihan beda semua!) maka :
Jawaban : B. 0,4 mm
fisikastudycenter.wordpress.com
|
63.
Bunyi klakson sebuah sepeda motor saat dibunyikan menghasilkan taraf intensitas
40 dB, sedangkan bunyi klakson sebuah mobil saat dibunyikan adalah 60 dB. (Io
= 10-12 W.m-2). Jika 100 klakson sepeda motor dan 10
klakson mobil serentak dibunyikan, maka perbandingan taraf intensitas sepeda
motor dengan mobil adalah…
A. 5 : 6
B. 6 : 7
C. 7 : 8
D. 8 : 9
E. 9 : 10
A. 5 : 6
B. 6 : 7
C. 7 : 8
D. 8 : 9
E. 9 : 10
Pembahasan
Taraf intensitas
bunyi untuk banyak sumber :
Sehingga
Jawaban : B
64. Mobil
pemadam kebakaran sedang bergerak dengan laju 20 m.s-1 sambil
membunyikan sirine pada frekuensi 400 Hz (cepat rambat bunyi diudara 300 m.s-1).
Jika mobil pemadam kebakaran bergerak menjauhi seseorang yang sedang berdiri di
tepi jalan, maka orang tersebut akan mendengar frekuensi sirine pada
frekuensi….
A. 375 Hz
B. 575 Hz
C. 600 Hz
D. 620 Hz
E. 725 Hz
A. 375 Hz
B. 575 Hz
C. 600 Hz
D. 620 Hz
E. 725 Hz
Pembahasan
Efek
Doppler, frekuensi yang didengar pendengar:
Jawaban ; A
65. Tiga buah
muatan listrik diletakkan terpisah seperti gambar!
Resultan
gaya yang bekerja pada muatan +q adalah F1. Jika muatan – 2 q
digeser menjauhi muatan + q sejauh a, maka resultan gaya yang bekerja pada
muatan +q menjadi F2. Nilai perbandingan F1 dengan F2
adalah…
A. 2 : 5
B. 5 : 2
C. 5 : 8
D. 8 : 1
E. 8 : 5
B. 5 : 2
C. 5 : 8
D. 8 : 1
E. 8 : 5
Pembahasan
Jawaban : E
66. Titik A
terletak di tengah-tengah dua buah muatan yang sama besar tetapi berlainan
jenis yang terpisah sejauh a. Besar kuat medan listrik di titik A saat itu 36
NC– 1 . Jika titik A tersebut digeser 1/4 a mendekati salah
satu muatan maka besar kuat medan listrik di titik A setelah digeser menjadi….
A. 4 NC –1
B. 16 NC –1
C. 32 NC –1
D. 40 NC –1
E. 80 NC –1
A. 4 NC –1
B. 16 NC –1
C. 32 NC –1
D. 40 NC –1
E. 80 NC –1
fisikastudycenter.wordpress.com
|
Pembahasan
Untuk lebih memudahkan
analisa, ubah jarak antar muatan menjadi 2x ( a = 2x) seperti gambar dibawah
ini :
Kondisi I
Kondisi I
EI =
E + E = 2 E
Kondisi II
Jawaban : E
67. Perhatikan
faktor-faktor berikut ini!
(1) Konstanta dielektrik
(2) Tebal pelat
(3) Luas pelat
(4) Jarak kedua pelat
Yang mempengaruhi besarnya kapasitas kapasitor keping sejajar jika diberi muatan adalah….
A. (1) dan (2) saja
B. (3) dan (4) saja
C. (1), (2), dan (3)
D. (1), (2), dan (4)
E. (1), (3), dan (4)
(1) Konstanta dielektrik
(2) Tebal pelat
(3) Luas pelat
(4) Jarak kedua pelat
Yang mempengaruhi besarnya kapasitas kapasitor keping sejajar jika diberi muatan adalah….
A. (1) dan (2) saja
B. (3) dan (4) saja
C. (1), (2), dan (3)
D. (1), (2), dan (4)
E. (1), (3), dan (4)
Pembahasan
Faktor-faktor
yang mempengaruhi kapasitas kapasitor :
(1)
Konstanta dielektrik / bahan dielektrik / bahan penyisip antara 2 keping
(2) Luas tiap keping
(3) Permitivitas udara (juga permitivitas relatif bahan)
(4) Jarak antara dua keping
(terkadang dimasukkan faktor VOLUME, karena perkalian antara luas dan jarak keping)
(2) Luas tiap keping
(3) Permitivitas udara (juga permitivitas relatif bahan)
(4) Jarak antara dua keping
(terkadang dimasukkan faktor VOLUME, karena perkalian antara luas dan jarak keping)
Jawaban : E. (1), (3) dan (4)
Catatan : Untuk soal
yang setipe dengan soal di atas, jangan sampai memilih beda potensial
(tegangan) dan muatan pada kapasitor sebagai salah satu
faktor yang mempengaruhi kapasitas kapasitor bila ada dalam option pilihan,
meskipun ada rumus Q = CV
68. Sebuah lampu
X dihubungkan dengan sumber tegangan searah seperti pada gambar di bawah. Daya
lampu X adalah….
A. 150 W
B. 275 W
C. 300 W
D. 425 W
E. 490 W
fisikastudycenter.wordpress.com
|
Pembahasan
Daya pada
lampu (P)
Jawaban : E
69. Rangkaian
sederhana 3 hambatan identik R seperti gambar. Jika titik A dan C diberi beda
potensial 120 volt, maka potensial VAB adalah….
A. 48 volt
B. 72 volt
C. 80 volt
D. 96 volt
E. 100 volt
Pembahasan
Dengan
prinsip pembagi tegangan:
masukkan
data dari soal
nilai
tegangan antara titik A dan B adalah
Jawaban : C
70.
Dua kawat penghantar dialiri arus listrik dengan arah dan besar seperti gambar
(μo = 4��.10 – 7 Wb (Am)– 1
).
Nilai
induksi magnet di titik Q adalah….
A. 8.10–5
tesla masuk bidang gambar
B. 4√2.10–5 tesla masuk bidang gambar
C. 2√2.10–5 tesla keluar bidang gambar
D. 2√2.10–5 tesla masuk bidang gambar
E. √2. 10–5 tesla keluar bidang gambar
B. 4√2.10–5 tesla masuk bidang gambar
C. 2√2.10–5 tesla keluar bidang gambar
D. 2√2.10–5 tesla masuk bidang gambar
E. √2. 10–5 tesla keluar bidang gambar
Pembahasan
Kuat medan
magnet pada kawat penghantar lurus panjang :
Untuk dua
kawat pada soal:
karena
arahnya sama-sama masuk, maka dijumlahkan.
Arah masuk
ke bidang gambar
Jawaban: D
71.
Sebuah elektron bergerak dari titik A dengan kecepatan v memasuki medan magnet
homogen B, secara tegak lurus. Salah satu lintasan yang mungkin dilalui
elektron adalah….
A. Mengikuti
lintasan I
B. Mengikuti lintasan II
C. Mengikuti lintasan III
D. Masuk ke bidang gambar
E. Keluar dari bidang gambar
B. Mengikuti lintasan II
C. Mengikuti lintasan III
D. Masuk ke bidang gambar
E. Keluar dari bidang gambar
Pembahasan
Kaidah
tangan kanan untuk menentukan arah gaya Lorentz pada muatan :
- Ibu jari : arah gerak muatan listrik(v)
- 4 jari : arah medan magnet (B)
- Telapak tangan : arah gaya (F) jika muatan positif
- Punggung tangan: arah gaya (F) jika muatan negatif
Sesuai kaidah tangan kanan maka arah elektron yang benar adalah lintasan I
- Ibu jari : arah gerak muatan listrik(v)
- 4 jari : arah medan magnet (B)
- Telapak tangan : arah gaya (F) jika muatan positif
- Punggung tangan: arah gaya (F) jika muatan negatif
Sesuai kaidah tangan kanan maka arah elektron yang benar adalah lintasan I
Jawaban : A
72. Gambar
disamping menunjukkan rangkaian alt-alat yang digunakan untuk percobaan GGL
induksi. Di antara faktor-faktor di bawah ini
(1) Jumlah lilitan (N)
(2) Kekuatan fluks (B)
(3) Kecepatan relatif dari magnet
(4) Diameter kawat kumparan
(5) Kuat arus (i)
Yang berpengaruh terhadap besarnya GGL induksi yang dihasilkan adalah….
A. (1), (2), (3), (4), dan (5)
B. (1), (2), (3), dan (4) saja
C. (1), (2), dan (4) saja
D. (1), (2), dan (3) saja
E. (2), (3), dan (4) saja
(1) Jumlah lilitan (N)
(2) Kekuatan fluks (B)
(3) Kecepatan relatif dari magnet
(4) Diameter kawat kumparan
(5) Kuat arus (i)
Yang berpengaruh terhadap besarnya GGL induksi yang dihasilkan adalah….
A. (1), (2), (3), (4), dan (5)
B. (1), (2), (3), dan (4) saja
C. (1), (2), dan (4) saja
D. (1), (2), dan (3) saja
E. (2), (3), dan (4) saja
Pembahasan
Faktor yang
mempengaruhi besarnya GGL induksi adalah:
Jumlah lilitan, besar fluks magnet yang digunakan, kecepatan gerak magnet, luas penampang kumparan ( diwakili oleh jari-jari atau diameter kumparan)
Jumlah lilitan, besar fluks magnet yang digunakan, kecepatan gerak magnet, luas penampang kumparan ( diwakili oleh jari-jari atau diameter kumparan)
Jawaban : B
fisikastudycenter.wordpress.com
|
73.
Perhatikan gambar rangkaian RLC berikut. Besar impedansi pada rangkaian
tersebut adalah…
A. 1600 Ω
B. 1500 Ω
C. 1300 Ω
D. 800 Ω
E. 600 Ω
Pembahasan
Impedansi
rangkaian listrik bolak-balik:
Dengan
Reaktansi induktif
dan
reaktansi kapasitif
nilai
impedansi rangkaian (Z)
Jawaban : C
74. Suatu
rangkaian seri R, L, dan C dihubungkan dengan tegangan bolak-balik. Apabila
induktansi H dan
kapasitas kapasitor 25 μF, maka resonansi rangkaian terjadi
pada frekuensi…
A. 0,5 kHz
B. 1,0 kHz
C. 2,0 kHz
D. 2,5 kHz
E. 7,5 kHz
A. 0,5 kHz
B. 1,0 kHz
C. 2,0 kHz
D. 2,5 kHz
E. 7,5 kHz
Pembahasan
Frekuensi
rangkaian resonansi seri:
masukkan
nilai induktansi dan kapasitansi, hati-hati dengan satuan
nilai
frekuensi (f) rangkaian
Jawaban : A
fisikastudycenter.wordpress.com
|
75. Perhatikan
pernyataan-pernyataan berikut:
(1) Atom terdiri dari elektron yang bermuatan negatif dan inti atom yang bermuatan positif.
(2) Elektron mengorbit inti atom seperti planet mengorbit matahari
(3) Elektron mengorbit inti atom pada orbit yang stasioner tanpa memancarkan energi.
Yang membedakan model atom Rutherford dan model atom Thomson adalah pernyataan….
A. (1), (2), dan (3)
B. (1) saja
C. (2) saja
D. (3) saja
E. (1) dan (3) saja
(1) Atom terdiri dari elektron yang bermuatan negatif dan inti atom yang bermuatan positif.
(2) Elektron mengorbit inti atom seperti planet mengorbit matahari
(3) Elektron mengorbit inti atom pada orbit yang stasioner tanpa memancarkan energi.
Yang membedakan model atom Rutherford dan model atom Thomson adalah pernyataan….
A. (1), (2), dan (3)
B. (1) saja
C. (2) saja
D. (3) saja
E. (1) dan (3) saja
Pembahasan
Model atom
Thomson
(1)
Atom bukan bagian terkecil yang tidak dapat dibagi lagi (ada elektron)
(2) Atom berbentuk bola padat dengan dengan muatan-muatan listrik positif tersebar merata di seluruh bagian bola, dan dinetralkan oleh elektron-elektron negatif yang melekat pada bola seragam seperti kismis yang melekat pada sebuah kue
(2) Atom berbentuk bola padat dengan dengan muatan-muatan listrik positif tersebar merata di seluruh bagian bola, dan dinetralkan oleh elektron-elektron negatif yang melekat pada bola seragam seperti kismis yang melekat pada sebuah kue
Model atom
Rutherford
(1) Semua muatan positif dan sebagian besar massa atom berkumpul pada sebuah titik di tengah-tengah atom (inti atom)
(2) Inti atom dikelilingi oleh elektron-elektron yang pada jarak relatif jauh, pada lintasan-lintasan seperti planet mengelilingi matahari pada tata surya
(1) Semua muatan positif dan sebagian besar massa atom berkumpul pada sebuah titik di tengah-tengah atom (inti atom)
(2) Inti atom dikelilingi oleh elektron-elektron yang pada jarak relatif jauh, pada lintasan-lintasan seperti planet mengelilingi matahari pada tata surya
Model atom
Bohr
(1) Elektron atom hidrogen bergerak mengitari inti dalam orbit lingkaran (pengaruh gaya Coulomb)
(2) Elektron berputar hanya melalui orbit-orbit stabil tertentu tanpa meradiasikan energi (orbit stationer)
(3) Elektron dapat berpindah orbit dengan menyerap atau memancarkan energi
(4) Ukuran orbit ditentukan oleh momentum sudut orbit elektron terhadap intinya yang memenuhi
(1) Elektron atom hidrogen bergerak mengitari inti dalam orbit lingkaran (pengaruh gaya Coulomb)
(2) Elektron berputar hanya melalui orbit-orbit stabil tertentu tanpa meradiasikan energi (orbit stationer)
(3) Elektron dapat berpindah orbit dengan menyerap atau memancarkan energi
(4) Ukuran orbit ditentukan oleh momentum sudut orbit elektron terhadap intinya yang memenuhi
mvr=nh/2��
Kesimpulan
yang bisa diambil :
- Pernyataan atom terdiri dari elektron yang bermuatan negatif dan inti atom yang bermuatan positif bukan hanya pada Rutherford namun juga ada pada Bohr ( Thomson tidak ada).
- Elektron pada Rutherford seperti planet yang mengorbit matahari, sementara pada Thomson seperti kue kismis.
- Elektron mengorbit inti atom pada orbit yang stasioner tanpa memancarkan energi adalah milik Bohr.
- Pernyataan atom terdiri dari elektron yang bermuatan negatif dan inti atom yang bermuatan positif bukan hanya pada Rutherford namun juga ada pada Bohr ( Thomson tidak ada).
- Elektron pada Rutherford seperti planet yang mengorbit matahari, sementara pada Thomson seperti kue kismis.
- Elektron mengorbit inti atom pada orbit yang stasioner tanpa memancarkan energi adalah milik Bohr.
Jawaban : C. (2) saja
Catatan : Jawaban soal di atas memungkinkan untuk diperdebatkan.
76. Jika
persamaan energi lintasan elektron tunggal dari sebuah atom hidrogen adalah , maka,
sebuah elektron yang tereksitasi dari lintasan n = 1 ke n = 4 mengalami
perubahan energi elektron sebesar….
A. 12,75 eV
B. 10,20 eV
C. 7,20 eV
D. 6,85 eV
E. 3,40 eV
Pembahasan
A. 12,75 eV
B. 10,20 eV
C. 7,20 eV
D. 6,85 eV
E. 3,40 eV
Pembahasan
Ambil harga
mutlaknya 12,75 eV
Jawaban : A
77.
Benda hitam dengan daya radiasi 150 watt, meradiasi gelombang inframerah
sebesar 22% dari total radiasi cahaya yang dilepaskan. Jika panjang gelombang
cahaya merah 6000 Å, maka jumlah foton yang dipancarkan tiap sekon adalah…. [h
= 6,6 x 10—34 Js; c = 3 x 108 ms—1]
A. 2,0 x 1019 foton
B. 1,0 x 1020 foton
C. 1,2 x 1020 foton
D. 1,8 x 1020 foton
E. 2,0 x 1021 foton
Pembahasan
Besar energi
foton
jumlah foton
yang dipancarkan tiap detik
masukkan
data yang ada
didapat
jumlah foton (n)
tiap detik
Jawaban : B
78.
Elektron bermassa 9,0 x 10—31 kilogram bergerak dengan kecepatan 2,2
x 107 ms—1 (Tetapan Planck = 6,6 x 10—34 Js)
memiliki panjang gelombang de Broglie sebesar…..
A. 3,3
x 10—11 m
B. 4,5
x 10—11 m
C. 5,2
x 10—11 m
D. 6,7
x 10—11 m
E. 8,0
x 10—11 m
Pembahasan
Panjang
gelombang de Broglie:
Jawaban : A
79. Massa inti
atom 20Ca40 adalah 40,078 sma. Jika massa proton =
1,0078 sma dan neutron = 1,0087 sma, defek massa pembentukan 20Ca40
adalah….
A. 0,165 sma
B. 0,252 sma
C. 0,262 sma
D. 0,320 sma
E. 0,330 sma
A. 0,165 sma
B. 0,252 sma
C. 0,262 sma
D. 0,320 sma
E. 0,330 sma
fisikastudycenter.wordpress.com
|
Pembahasan
Defek massa
(susut massa):
masukkan
data dari soal diatas
Jawaban : B
80. Perhatikan
pernyataan-pernyataan berikut!
(1) Sinar gamma digunakan untuk membunuh sel-sel kanker
(2) Sinar gamma digunakan untuk mensterilkan alat-alat kedokteran
(3) Sinar alfa digunakan untuk mendeteksi adanya kebocoran suatu pipa
(4) Sinar beta digunakan untuk mendeteksi kebocoran suatu pipa
Pernyataan yang merupakan manfaat sinar radioaktif yang dihasilkan radioisotop adalah…
A. (1), (2), dan (3)
B. (1) dan (3) saja
C. (2) dan (4) saja
D. (1), (2), dan (4)
E. (1) dan (4) saja
(1) Sinar gamma digunakan untuk membunuh sel-sel kanker
(2) Sinar gamma digunakan untuk mensterilkan alat-alat kedokteran
(3) Sinar alfa digunakan untuk mendeteksi adanya kebocoran suatu pipa
(4) Sinar beta digunakan untuk mendeteksi kebocoran suatu pipa
Pernyataan yang merupakan manfaat sinar radioaktif yang dihasilkan radioisotop adalah…
A. (1), (2), dan (3)
B. (1) dan (3) saja
C. (2) dan (4) saja
D. (1), (2), dan (4)
E. (1) dan (4) saja
Pembahasan
Sinar gamma
untuk mendeteksi kedatangan pasokan cairan pada suatu pipa
Sinar beta untuk mendeteksi kebocoran suatu pipa
Sinar gamma untuk mensterilkan alat kedokteran dan membunuh sel kanker
Sinar beta untuk mendeteksi kebocoran suatu pipa
Sinar gamma untuk mensterilkan alat kedokteran dan membunuh sel kanker
Jawaban : D
0 komentar:
Posting Komentar